SITTI JALING

Selasa, 10 April 2012

TUGAS UTS DASAR PEMULIAAN TERNAK

SOAL

1.      Dari 5000 ekor sapi Aberden Angus, terdapat 750 ekor bertanduk, dimana sifat bertanduk adala homozigot resesif (tt). Pemilik ternak tidak menghendaki sapi bertanduk dalam peternakannya. Hitung berapa besar penurunan frekuensi gen “t” dan peningkatan frekuensi gen “T” dalam populasi tersebut pada generasi berikutnya. Jika diketahui jumlah sapi pejantan sebanyak 10%, induk sebanyak 70%, dan persentase kelahiran sebesar 80% serta perkawian terjadi secara acak dan tidak ada terjadi migrasi.

Jawab:

Diketahui:

·         Jumlah populasi sapi Abeden Angus = 5000 ekor

·         Sapi tidak bertanduk (tt) = 750 ekor

·         Jumlah sapi pejantan = 10%

·         Jumlah sapi betina = 70%

·         Persentase kelahiran = 80%

Ditanyakan:

·         Hitung berapa penurunan frekuensi gen t?

·         Hitung berapa peningkatan frekuensi gen T?

Penyelesaian:

 Frekuensi fenotipe dari masing-masing sifat

 Frekuensi fenotipe sapi bertanduk = 750 = 0,15

                                                               5000

 Frekuensi fenotipe sapi tidak bertanduk = 1- 0,15 = 0,85

Frekuensi genotype dari masing-masing sifatFrekuensi genotipe tt = 750/5000 = 0,15

·         Frekuensi genotype t = √0,15 = 0,387

·         Frekuensi genotype T = 1- 0,387 = 0,613

P²+ 2Pq +q² = 1

T² + 2Tt + t² = 1

(0,613)² + 2(0,613)(0,387) + (0,387)²

0,376 + 0,475+ 0,149= 1

Frekuensi genotype TT = (0,613)² = 0,376

Frekuensi genotype Tt = 2 (0,613) (0,387) = 0.474

Frekuensi genotype tt = (0,387)² = 0,149

Genotipe	Jumlah Sapi	T	T
TT Tt Tt	1880 2370 750	3760 2370	2370 1500
Total	5000	6130	3870

Karena peternak tidak menyukai jenis sapi bertanduk, maka fenotipe sapi bertanduk harus dihilangkan, sehingga tabelnya menjadi sebagai berikut:

Genotipe	Jumlah Sapi	T	T
Tt Tt	1880 2370	3760 2370	2370
Total	4250	6130	2370

        

·         Frekuensi gen t = 2370/8500 = 0,28

·         Frekuensi gen T = 6130/8500 = 0,72

Jadi dari perhitungan diatas dapat disimpulkan bahwa:

1.      Besar penurunan frekuensi gen “t” ialah  0,387 - 0,28 = 0.107

2.      Besar peningkatan frekuensi gen “T” ialah 0,613 - 0,72 =  -0,107

Jumlah sapi pejantan 10% = 10/100 x 4250 =425

Jumlah sapi induk 70 %= 70/100 x 4250 = 2975

Jumlah sapi  anak 80% = 80/100 x 4250 = 3400

Sapi bertanduk (tt) = t² = (0,107)²

                                    = 0,011

q = t = 0,011

p = T = 1 - 0,011

= 0,989

2.     Data bobot tetas broiler strain, sebagai berikut (dalam gram):

34, 35, 34, 34, 38, 39, 38, 37, 39, 39. Maka hitunglah :

·         Rata-rata

·         Ragam

·         Simpangan Baku

·         Koefisien Keragaman

Penyelesaian:

a.      Rata-Rata

Rata-rata = ∑xi  = 34+35+34+34+38+39+38+37+39+39 = 367/10 = 36,7

                    10                                       10

b.     Ragam

S² = (∑x² - (∑x)²/n) / n-1

=  (13513-13468,9) / 9

= 44,1/9 = 4,9

c.      Simpangan Baku

S = √ S² = √4,9 = 2,21

d.     Koefisien Keragaman

KK = S/rata-rata = 2,21/36,7 = 0,06